AHY Apresiasi KAHMI Yang Telah Memberi Kontribusi Dalam Pembangunan

0

Jakarta, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah RI Agus Harimurti Yudhoyono mengapresiasi kiprah KAHMI Yang telah memberi kontribusi kepada pembangunan di Indonesia, ujar AHY saat menghadiri diskusi publik 100 hari 100 kabinet menteri mengusung thema “Antara dan Tantangan dirangkai dengan peluncuran buku Mewujudkan Asta Cita Prabowo yang dilaksanakan di Hotel Grand Sahid Jaya, Jumat, (31/1/2025).

Saya ingin menyampaikan, para tamu kehormatan yang hadir, mohon maaf jika ada kesalahan penyebutan atau tidak lengkap. Tentunya jajaran pimpinan, Sekjen, MNKHMI Bapak Samsul Komar, Pak Sekjen, dan para pejabat teras lainnya Disini juga hadir Bapak Henning Susanto, Komisioner Keputusan Bidang Infrastruktur, mungkin kita bisa banyak bicara, Pak. Kalau ada masukan-masukan termasuk kritik yang konstruktif untuk kami ingin mendengar agar bisa kita carikan solusinya bersama.

Disini juga hadir Bapak Amri Yusuf, Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji, Bapak Profesor Laude Kamaludin, Rektor Universitas Insan Cetak Indonesia. Hadir pula Profesor Peggy Romli, Profesor Rizal Halim, Dr. Sutomo, kemudian ada sahabat kami juga Bapak Ongku Hasibuan, Bupati, Mantan Bupati, Mantan dan Muntah DPRI. Kemudian juga tentunya rasul yang begitu populer saat ini, Bapak Adi Prayitno, Bapak Beri Marta Wardaya, Direktur Program KIDEF di bidang ekonomi.

Kalau tadi Pak Adi Prayitno di bidang politik, politik dan ekonomi tidak terpisahkan. Bapak-Ibu yang saya cintai dan saya muliakan, Alhamdulillah di ruang ini saya merasa berbahagia dan juga bangga berada di tengah-tengah para intelektual, para aktivis keluarga besar, KAHMI, Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam, yang tentunya sejak berdirinya di tahun 1947, bukan hanya melahirkan pemimpin-pemimpin, tokoh-tokoh tapi juga pemikiran-pemikiran besar. Yang selalu mengedepankan nilai-nilai keislaman, nilai-nilai kebangsaan,

Inilah kekuatan KAHMI yang saya ketahui dan pada kesempatan yang baik di hari ini Alhamdulillah bisa secara langsung bertatap muka dan bersilat berakhir dengan keluarga besar KAHMI. 

Terima kasih atas undangan yang telah dilakukan pada hari ini. Hari ini kita menghadiri sebuah forum yang mulia, tadi sudah kita saksikan bersama ada peluncuran buku yang tentunya juga kita harapkan bisa menghadirkan berbagai pemikiran yang baik dan diperlukan oleh pemerintah dan juga oleh negeri ini.

Judulnya mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo. Selamat kepada Prof. Ridwan Halim dan seluruh tim penulis buku ini dan ini dilanjutkan dengan diskusi publik, menghadirkan narasumber dan tentunya nanti ada tanya-jawab dan masukan-masukan yang berarti yang saya juga ingin bisa mengetahuinya. 

Dalam kapasitas saya sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, saya juga mengucapkan selamat tentunya atas pelantikan Dewan narasumber yang tadi sudah diangkat dan dilantik secara langsung oleh Koordinator Presidium dan tentunya kita harapkan bisa menjalankan tugas dengan baik seluruh wilayah Indonesia.

Tadi saya sambil mendengar apa itu Dewan narasumber dan apa perannya, ternyata penting sekali dalam rangka membangun bukan hanya soliditas tapi juga terus mencetak keadaan-keadaan terbaik, regenerasi yang tidak pernah putus dan tentunya kita harapkan HMI, KAHMI akan terus mengambil perang stabilis dalam membangun keadaan-keadaan terbaik. 

KAHMI tentu harus kita apresiasi karena selama ini terus mengawal perjalanan demokrasi di Indonesia. Penggalan sejarah yang telah kita lewati bersama termasuk Reformasi 1968 dan hingga hari ini tentu akan menghadirkan berbagai pelajaran berharga di negeri Indonesia.

2025 semoga tahun baru ini menghadirkan berbagai peluang yang baik untuk kita semua menuju 20 tahun ke depan, Indonesia 2045. Mudah-mudahan juga bukan hanya sekedar jargon dan tagline dalam narasi kampanye atau narasi publik,  semoga benar-benar bisa kita wujudkan Indonesia yang semakin maju ke daerahnya dan semakin setiap rakyat dan itu semua membutuhkan kerja keras dan kebiasaan mahal kita semua. 

KAHMI juga terus menghadirkan pemikiran-pemikiran yang kritis termasuk juga didokumentasikan dengan aplikasi sebagai bagian dari upaya bukan hanya diskusi intelektual tetapi juga checks and balances.Negara demokratis harus kaya dengan proses checks and balances dan sebagai salah satu elemen penting dalam demokrasi, selain partai politik tentunya, institusi atau lembaga-lembaga seperti yang dihadirkan selama ini dalam berbagai ruang publik, KAHMI, Bidang Praktik Negara, ini merupakan bagian penting yang mudah-mudahan juga akan terus berkontribusi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *